Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Tegal menggelar forum konsolidasi internal bertajuk Kasih Paham PKS, Selasa (15/10/2025), di Sekretariat DPD PKS Kota Tegal. Pertemuan ini menjadi ruang dialog antara pengurus dan para kader pelopor untuk menyerap aspirasi sekaligus memperkuat arah perjuangan partai.
Hadir dalam forum tersebut, Anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah Sururul Fuad, yang menyampaikan lima pilar penguatan organisasi. Pilar itu mencakup pentingnya pengambilan keputusan secara kolektif, dukungan terhadap inovasi pimpinan, sinergi antarbidang, budaya apresiasi terhadap kinerja positif, serta mekanisme umpan balik yang konstruktif. Hadir pula Wakil Ketua DPRD Kota Tegal Amiruddin, dan segenap pengurus DPTD periode 2025-2030, Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Tegal Abdul Ghoni.
Ketua DPD PKS Kota Tegal Zaenal Nurohman menegaskan bahwa forum ini bukan semata membahas strategi teknis, melainkan momentum untuk merenungkan kembali “Big Why” atau alasan mendasar dari setiap langkah perjuangan partai.
“Berbagai masukan teknis mengenai kaderisasi, ekonomi, dan pemenangan pemilu sangat berharga. Namun, saya ingin mengajak kita semua untuk mundur selangkah dan merenungkan kembali ‘Big Why’ kita,” ujar Zaenal.
“Untuk apa kita berjuang meraih delapan kursi? Untuk apa kaderisasi butuh dana besar? Jika tujuan akhirnya bukan memberi dampak positif bagi umat dan masyarakat Tegal, maka semua itu akan sia-sia,” tambahnya.
Pernyataan tersebut mendapat sambutan positif dari para kader pelopor yang hadir. Sejumlah usulan konkret pun muncul, antara lain penguatan sistem kaderisasi, pengembangan pusat pelatihan kader di tingkat DPD, serta pentingnya melibatkan keluarga dan anak-anak kader dalam kegiatan partai.
Selain itu, peserta juga menyoroti perlunya alokasi anggaran yang lebih jelas untuk bidang kaderisasi, serta gagasan mengenai penguatan ekonomi kader dan pembangunan sistem data terintegrasi.
Sekretaris Umum DPD PKS Kota Tegal, Ichsan Triyono, menegaskan bahwa seluruh masukan akan menjadi bahan perumusan program kerja ke depan.
“Masukan dari kader pelopor ini menunjukkan bahwa struktur partai selalu terbuka terhadap ide-ide baru. Semua aspirasi ini akan menjadi bahan penting dalam menyusun langkah strategis PKS di masa mendatang,” ujarnya.
Forum Kasih Paham PKS ini diharapkan menjadi titik awal penguatan kembali semangat kolektif partai dalam memperjuangkan nilai-nilai keadilan dan keberpihakan kepada masyarakat.