F-PKS Soroti Event Foodtruck Festival

Sebelum penyampaian pendapat akhir 3 raperda menjadi perda, Fraksi PKS menyoroti kegiatan foodtruck festival di Jl. Ahmad Yani yang akan berlangsung selama 2 bulan, mulai November 2022 sampai Januari 2023.

Hal itu disampaikan Juru Bicara F-PKS pada kesempatan rapat paripurna penyampaian Pendapat Akhir Fraksi pada Senin (31/10).

“Foodtruck festival yang akan melibakan 120 tenant foodtruck, kami minta ada alokasi prioritas khusus untuk vendor lokal Kota Tegal. Sehingga event ini benar benar bisa memberikan dampak positif sebagai stimulan munculnya UMKM Kota Tegal,” ungkap Tauchidin saat menyampaikan Pendapat Akhir Fraksi PKS terhadap 3 raperda.

Menanggapi hal yang sama, Bayu Arie Sasongko juga menegaskan hal yang sama. Ia meminta agar Pemerintah Kota Tegal melibatkan Pedagang Kaki Lima (PKL) khususnya yang para PKL yang ada di Jl. Ahmad Yani yang menjadi lokasi kegiatan Foodtruck Festival.

Pengaturan rekayasa lalu lintas dan pengaturan parkir juga harus dilakukan atau dipikirkan secara matang agar mobilitas ekonomi warga tetap berjalan  dengan baik. “Jangan sampai merugikan para pelaku ekonomi di Jl. Ahmad yani dan sekitarnya, termasuk pedagang pasar pagi,” ujar Bayu.

“Kami hanya ingin memastikan agar even foodtruck festival ini benar benar memberikan efek ekonomi  bagi seluruh masyarakat Kota Tegal, disamping itu juga memberikan kenaikan PAD Kota Tegal termasuk didalamnya pendapatan parkir di dinas perhubungan,” pungkasnya.

 

 

Bayu; “Proyek Bersumber DAK Bisa Jadi Beban APBD, Jika Tidak Tuntas Sampai Akhir Tahun,”

Menjelang akhir tahun 2022, kegiatan pembangunan terus dilakukan di sejumlah titik di Kota Tegal. Baik itu dari yang bersumber dari APBD maupun dari DAK Anggota Komisi III DPRD Kota Tegal Bayu Arie Sasongko memberikan perhatian khusus bagi proyek pembangunan yang bersumber Dana Alokasi Khusus (DAK) Pemerintah Pusat . Bayu menyampaikan, program pembangunan di Kota Tegal yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) memiliki konsekuensi jika tidak selesai sampai akhir tahun.

“Konsekuensi yang kemungkinan bisa terjadi adalah akan menjadi beban APBD, jika pekerjaannya tidak tuntas sesuai tenggat waktu akhir tahun ini,” katanya. Salah satu yang disoroti Anggota DPRD dari Fraksi PKS itu adalah proyek penggantian pipa PDAM yang saat ini sedang dikerjakan di Tegal Selatan. “Saat rapat banggar dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah, saya sampaikan dua hal, pertama masalah tenggat waktu. Pelaksanaan harus benar-benar diawasi. Apalagi mengingat program penggantian saluran pipa itu krusial dan dibutuhkan, sebab PDAM selama ini menyampaikan banyak terjadi kebocoran pada pipa jaringan yang lama.

Ia juga menyampaikan jangan sampai program itu kemudian merusak program yang lain. “Proyek penggalian itu kan imbasnya kemana-mana. Saat ada penggalian, itu berarti kondisi jalan yang sudah bagus akan digali,” jelas Bayu.

Dalam pelaksanaannya Dana DAK harus mengcover juga biaya perbaikan kondisi jalan yang terkena penggalian agar bisa kembali seperti semula. “Kalau jalan aspal yang kena galian, ya harus kembali ke aspal lagi. Jika paving, ya paving lagi,” ujarnya. Ia menambahkan bahwa hal tersebut harus dilakukan segera karena benturannya dengan banyak hal. “Perbaikan jalan akibat pennggalian jika dibiarkan atau tidak segera diselesaikan, galian akan masuk saluran air. Padahal kita sedang berupaya unuk menormalisasi saluran, pembersian saluran,” terang Bayu.

Ia juga meminta kepada Dinas Pekerjaan Umum agar bisa memaksimalkan penyerapan program yang bersumber pada APBD murni 2022 maupun APBD perubahan 2022. Program yang sudah diluncurkan harus selesai tepat waktu. Jangan sampai melewati batas waktu pengerjaan sehingga menimbulkan masalah baru. “Kita bisa belajar dari pembangunan Jl, Ahmad Yani. Jika tidak sesuai tenggat waktu, yang rugi ya semuanya rugi. Pemerintah Kota rugi, pelaksana rugi. Terutama yang dirugikan sekali adalah masyrarakat,” pungkas Bayu.[]

Hari Pertama Ngantor, Tauchidin Langsung Jadi Juru Bicara F-PKS

Hari Pertama Ngantor, Tauchidin Langsung Jadi Juru Bicara F-PKS

Hari pertama bekerja pasca dilantik jadi Anggota DPRD Kota Tegal, Tauchidin langsung dipercaya menjadi juru bicara Fraksi PKS untuk menyampaikan pendapat Akhir terhadap penetapan 3 raperda menjadi perda dalam rapat paripurna, Senin (31/10). Ketiga raperda itu meliputi tentang fasilitasi pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan per

edaran gelap narkotika dan prekursor narkotika, penanggulangan tuberkolosis, dan tentang pengarusutamaan gender.

Selaku juru bicara Tauchidin menyampaikan sikap Fraksi PKS meminta agar berbagai macam bentuk penyalahgunaan narkotika dan prekursor di Kota Tegal harus bisa ditiadakan secara bertahap dan berkelanjutan. Adapun mengenai Raperda Penanganan Tuberkolosis, Fraksi PKS mengharapkan perda ini nantinya dapat menurunkan angka kesakitan dan kematian serendah mungkin yang disebabkan oleh TBC sebelum target eliminasi di tahun 2030.

Sementara para Raperda Pengarusutamaan Gender, Fraksi PKS berharap setelah Raperda ini ditetapkan, akan ada beberapa rencana aksi daerah oleh OPD terkait. “Kami minta agar rencana aksi daerah tersebut harus melibatkan masyarakat sejak dalam konsepnya maupun saat pelaksanaannya,” ungkap Tauchidin.

Selain itu Fraksi PKS juga mengingatkan agar dalam pelaksanaan pengarusutamaan gender di Kota Tegal harus selalu memperhatikan 7 pilar yaitu komitmen, kebijakan, kelembagaan, sumber daya, data, alat analisasis, dan partisipasi masyarakat.

Sebelum penyampaian pendapat akhir 3 raperda, Fraksi PKS menyoroti kegiatan foodtruck festival di Jl. Ahmad Yani yang akan berlangsung selama 2 bulan, mulai November 2022 sampai Januari 2023.

“Foodtruck festival yang akan melibakan 120 tenant foodtruck, kami minta ada alokasi prioritas khusus untuk vendor lokal kota tegal. Sehingga event ini benar benar bisa memberikan dampak positif sebagai stimulan munculnya UMKM Kota Tegal,” ungkap Tauchidin. Selain itu F-PKS juga meminta agar pemerintah Kota Tegal melibatkan PKL khususnya yang ada di Jl. Ahmad Yani yang menjadi lokasi kegiatan.

Pengaturan rekayasa lalu lintas dan pengaturan parkir juga harus dilakukan atau dipikirkan secara matang agar mobilitas ekonomi warga tetap berjalan dengan baik. “Jangan sampai merugikan para pelaku ekonomi di jl ahmad yani dan sekitarnya, termasuk pedagang pasar pagi,” ujarnya.

“Kami hanya ingin memastikan agar even foodtruck festival ini benar benar memberikan efek ekonomi bagi seluruh masyarakat Kota Tegal, disamping itu juga memberikan kenaikan PAD Kota Tegal termasuk didalamnya pendapatan parkir di dinas perhubungan,” pungkasnya.[]

Tauchidin Resmi Dilantik sebagai Anggota DPRD Kota Tegal

Tauchidin Resmi Dilantik sebagai Anggota DPRD Kota Tegal

Bertepatan di hari Sumpah Pemuda, Tauchidin resmi dilantik sebagai Anggota DPRD Kota Tegal, Jumat (28/10). Adapun Anggota DPRD Kota Tegal yang di-PAW adalah Rachmat Rahardjo dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) karena yang bersangkutan meninggal dunia, pada 11 Agustus 2022 lalu.

Prosesi pelantikan dihadiri Walikota Tegal Dedy Yon Supriyono dan segenap unsur pimpinan Forkompinda Kota Tegal, dan dipimpin Ketua DPRD Kota Tegal Kusnendro dalam Rapat Paripurna Istimewa Pergantian Antar Waktu (PAW) Anggota DPRD Kota Tegal, (28/10).

Ketua DPRD Kota Tegal Kusnendro mengatakan pelantikan ini sebagai tindak lanjut atas Surat Keputusan Gubernur Jawa Tengah No 170/113 tahun 2022 tentang peresmian pemberhentian dan Peresmian Pengangkatan Pengganti Antar Waktu Anggota DPRD Kota Tegal masa jabatan 2019-2024. SK tersebut ditandatangani Gubernur pada 14 Oktober 2022.

Pengucapan sumpah janji Tauchidin sebagai Anggota DPRD Kota Tegal ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kota Tegal Kusnendro. Atas dilantiknya Tauchidin dengan demikian kuota Anggota DPRD Kota Tegal menjadi genap 30 anggota.

Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Tegal Amiruddin, Lc menyampaikan ucapan terima Kasih atas dukungan pimpinan dan semua Anggota DPRD sehingga pelantikan bisa berjalan dengan baik dan lancar. “Semoga dengan kembali terpenuhinya Anggota DPRD Kota Tegal menjadi 30 orang, aspirasi masyarakat lebih maksimal tersalurkan dan kinerja DPRD lebih baik lagi.

Amiruddin juga berharap kepada Tauchidin agar pasca dilantik bisa langsung menyesuaikan diri dalam menjalankan tugas dan perannya sebagai anggota DPRD Kota Tegal.

Bayu Arie Sasongko memiliki harapan yang sama, dengan dilantiknya Tauchidin semoga bisa memperkuat Fraksi PKS dalam memberikan pelayanan.

Sementara itu Sekretaris Fraksi PKS DPRD Kota Tegal Zaenal mengatakan agar Tauchidin bisa terus melanjutkan Perjuangan yang sudah dilakukan oleh almarhum ustadz Rachmat Rahardjo.

“Kami mohon doa terbaik di hari baik ini. Semoga setelah dilantik, amanah, istiqomah, dan bisa memberikan manfaat kepada masyarakat” ungkap Tauchidin usai dilantik.

PKS Tegal Selatan Gelar Pengajian Akbar, Pengunjung yang Hadir Lampaui Target.

PKS Tegal Selatan Gelar Pengajian Akbar, Pengunjung yang Hadir Lampaui Target.

Sebanyak 470 warga Tegal Selatan memadati acara Pengajian Akbar dalam Rangka Maulid Nabi Muhammad Saw dan Hari Santri yang diselenggarakan PKS Tegal Selatan pada Sabtu (22/10).

Kegiatan ini bertempat di halaman depan sekretariat DPC PKS Tegal Selatan, Jl. Sakti nomor 89, RT 3 RW II Debong Kidul, Tegal Selatan.

Hadir pada kesempatan itu Anggota DPRD Dapil Tegal Selatan Bayu Arie Sasongko, Ketua Bidang Kaderisasi DPD PKS Kota Tegal Tauchidin, Ketua DPC PKS Tegal Selatan Firman Kurniawan dan sebagai pembicara menghadirkan Ust. Achmad Rofi’i dari Kelurahan Bandung, Tegal Selatan.

Ketua DPC PKS Tegal Selatan Firman Kurniawan mengatakan pengajian Akbar ini digelar sebagai momentum untuk  mengambil hikmah perjalanan kehidupan Nabi Muhammad Saw sebagai orang yang memiliki kualitas ketaatan paripurna kepada Allah, termasuk dalam membangun relasi sosial.

Kegiatan ini bertepatan dengan Hari Santri Nasional ke-8, yang mengangkat tema berdaya menjaga martabat kemanusiaan.

Firman merasa bersyukur, sebab pengunjung yang hadir melampaui target. “Sungguh, ini diluar prediksi, pengunjung yang datang membludak. “Semula kami targetkan 300 pengunjung, tapi yang hadir mencapai angka 470 orang. Jadi melampaui target,” katanya.

Semoga, lanjut Firman, ini menjadi isyarat kemenangan PKS di Tegal Selatan. “Mudah-mudahan dari 470 orang ini bisa menjadi bekal kami untuk menghadirkan 9.150 orang untuk PKS di pemilu 2024,” ungkapnya.

Sementara itu Bayu Arie Sasongko mengatakan apresiasi atas semangat yang luar biasa kepada para pengunjung yang didominasi anggota RKI se Tegal Selatan. Ia berharap setiap kegiatan PKS di Tegal Selatan bisa memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat.

Tauchidin yang hadir pada kesempatan itu juga sempat memberikan sambutannya mewakili DPD PKS Kota Tegal. Ia merespon positif atas antusiasme masyarakat menghadiri pengajian sebagai bukti cintanya kepada nabi.

Saat itu juga dilakukan pembagian hadiah lomba Pembacaan Barzanji yang diikuti anggota RKI se Tegal Selatan  yang dipelopori oleh Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) DPC PKS Tegal Selatan.()

PKS Kota Tegal Peringati Maulid Nabi di 4 Titik Kecamatan

PKS Kota Tegal Peringati Maulid Nabi di 4 Titik Kecamatan

PKS Kota Tegal Peringati Maulid Nabi di 4 Titik Kecamatan. Kegiatan ini diselenggarakan di masing-masing DPC Partai Keadilan Sejehtera. PKS Tegal Barat menggelar acara maulid nabi pada 8 Oktober 2022. Sementara PKS Tegal Timur dan Margadana agenda yang sama digelar pada 16 Oktober 2022. DPC PKS Tegal Selatan rencana akan dihelat pada Sabtu, 22 Oktober 2022.

Kegiatan peringatan maulid nabi ini dimeriahkan dengan lomba pembacaan kitab barzanji yang diikuti oleh anggota RKI (Rumah Keluarga Indonesia). Di Margadana sendiri untuk tausiyah diisi oleh KH. Ahmad Amrozi yang menyamaikan tentang pentingnya mempunyai sifat-sifat Nabi Muhammad Saw.

Sementara di DPC PKS Tegal Timur kegiatan pengajian Maulid Nabi juga diselingi dengan kegiatan peningkatan kapasitas anggota di bidang kepemimpinan dan kewirausahaan yang dikemas dalam bentuk outbound di Bumi Perkemahan PAI Kota Tegal.

Di Tegal Barat sendiri, kegiatan maulid nabi diawali dengan pembacaan Maulud Diba’ yang diikuti sekitar seratus lebih anggota DPC dan RKI. Pada kesempatan itu Ust. Tauchidin menyampaikan tausiyah. Ia menyampaikan bahawa para nabi yang lain ibarat ikat cincin, sementara Nabi Muhammad sebagai batu permata. Nabi yang lain itu mulia. Tetapi yang paling mulia nabi Muhammad Saw.

Ketua DPC PKS Tegal Barat, Tedi Kartino, S.P mengatakan dalam sambutannya, “Pelaksanaan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini adalah momentum sakral yang bisa dimanfaatkan, tidak hanya dalam perayaan saja tapi juga diaplikasikan dalam sikap sehari-hari,” ujarnya.

Perayaan Maulid yang diselenggarakan PKS ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas SDM anggota partai dengan meneladani kebaikan Nabi Muhammad Shallallah Alaihi Wasallam. Dalam momentum tersebut juga dilakukan pengukuhan lima kelompok RKI (Rumah Keluarga Indonesia) baru di wilayah binaan DPC Tegal Barat.

Kota Tegal Gagal Terima DID 2023, Begini Tanggapan Fraksi PKS

Kota Tegal Gagal Terima DID 2023, Begini Tanggapan Fraksi PKS

Kota Tegal Gagal Menerima Dana Insentif Daerah (DID) 2023. Karena itu Fraksi PKS Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tegal menyesalkannya, karena potensi sumber pendapatan daerah berkurang lantaran DID gagal diterima.

Diketahui, peluang alokasi DID untuk setiap daerah dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) adalah sebesar Rp150 miliar lebih per tahun, dari 21 indikator yang dikriteriakan.

“Patut disesalkan atas tidak diterimanya alokasi Dana Insentif Daerah untuk Kota Tegal di 2023. DID itu seperti hadiah atau prestasi,” kata Sekretaris Fraksi PKS Zaenal Nurohman, Senin 17 Oktober 2022.

Zaenal mengatakan, ini menunjukkan kinerja atas indikator tujuan dan sasaran yang berkaitan dengan indikator kriteria DID menurun lebih buruk dari tahun sebelumnya.

Sehingga Kota Tegal gagal memperoleh insentif dari Pemerintah Pusat. Artinya, masih banyak indikator kriteria DID yang capaiannya belum memenuhi. Untuk bisa memperoleh DID, sambung Zaenal, ada empat kategori yang perlu dicapai pemerintah daerah, yakni Tata Kelola Keuangan Daerah, Pelayanan Dasar Publik, Pelayanan Umum Pemerintahan, dan Kesejahteraan Masyarakat.

Ke depan, pemerintah daerah harus fokus untuk memperbaiki kinerjanya dalam empat kategori tersebut.

“Jika salah salah satu kriteria tersebut bagus, maka akan mendapatkan DID,” ujar Zaenal.

Sebelumnya, isu ini disinggung Fraksi PKS dalam Rapat Paripurna Pemandangan Umum Fraksi terhadap Rancangan APBD 2023. Fraksi PKS mendorong Pemerintah Kota Tegal dapat menjelaskan apa penyebab Kota Tegal tidak mendapatkan DID di 2023.

 

Ini Dia! Sosok yang Akan Lanjutkan Kiprah Pak Rachmat di Tegal Barat

Ini Dia! Sosok yang Akan Lanjutkan Kiprah Pak Rachmat di Tegal Barat

Surat Keputusan Gubernur Jawa Tengah No 170/113 tahun 2022 tentang peresmian pemberhentian dan Peresmian Pengangkatan Pengganti Antar Waktu Anggota DPRD Kota Tegal 2019-2024 telah terbit. SK tersebut ditandatangani Gubernur pada 14 Oktober 2022.

Dalam SK tersebut dijelaskan Anggota DPRD Kota Tegal yang diberhentikan adalah Rachmat Rahardjo dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera karena yang bersangkutan meninggal dunia. Sedangkan penggantinya adalah Tauchidin.

Menurut rencana, pelantikan Anggota DPRD PAW akan dilangsungkan pada 28 Oktober 2022. Siapakah sosok Tauchidin yang bakal menggantikan almarhum Rachmat Rahardjo sebagai Anggota DPRD Kota Tegal di Dapil Tegal Barat?

Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Tegal Amiruddin, Lc memberikan sinyal bahwa pengganti sesuai regulasi adalah peraih suara terbanyak kedua dalam Pemilu Legislatif tahun 2019 lalu. “Yang jelas, beliau bukan hanya kader PKS, tetapi juga pengurus DPD,” kata Amiruddin.

Tauchidin adalah Ketua Bidang Kaderisasi DPD PKS Kota Tegal. Ia sosok yang juga dekat dengan Pak Rachmat, teman seperjuangan di PKS, bahkan merupakan binaan kelompok pengajian almarhum Rachmat Rahardjo. “Beliau bukan orang baru di PKS. Pak Tauchidin sudah bergabung sejak partai masih bernama Partai Keadilan,” kata Amiruddin.

Tauchidin lahir di Tegal, pada 20 November 1968. Ia tinggal di Jl. Nanas Gg 23 RT 2 RW VII Kraton, Kecamatan Tegal Barat. Aktivitas keseharian Tauchidin adalah guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di salah satu SMP swasta di Kota Tegal.

Tauchidin tercatat 3 kali mengikuti kontestasi Pemilihan Legislatif. Mulai dari Pemilu legislatif 2009, 2014, dan 2019 di Daerah Pemilihan Tegal Barat. Selama tiga kali pemilihan legislatif, Tauchidin selalu meraih peringkat kedua perolehan suara jika dibandingkan dengan caleg lain dari PKS.

“Secara aturan, beliau memenuhi syarat untuk menjadi anggota dewan menggantikan Pak Rachmat yang meninggal dunia pada 11 Agustus lalu,” ungkap Lis Herawati, dari tim KPUD Kota Tegal.

Saat ditanya apa kesan beliau terhadap sosok almarhum Rachmat Rahardjo, Tauchidin menyampaikan Pak Rachmat merupakan orang yang bisa diambil teladan di semua bidang. “Dalam ibadahnya, juga dalam hal membantu sesama. Semoga bisa bisa amanah dan istikomah melanjutkan perjuangan yang telah beliau rintis selama ini,” ungkapnya.

Fakta menarik dari sosok Tauchidin, ternyata Pak Rachmat merupakan guru ngaji di kelompok pengajiannya. “Pak Rachmat itu pembimbing saya di UPA Unit Pembinaan Anggota,”pengakuannya.()

Zaenal Nurrohman: Raperda PKL Harus Jadi Solusi Pertumbuhan Ekonomi

Zaenal Nurrohman: Raperda PKL Harus Jadi Solusi Pertumbuhan Ekonomi

Sedikitnya ada 14 titik lokasi yang direncanakan Pemkot Tegal untuk penempatan PKL. Lokasi tersebut menampung 876 PKL dan tersebar di semua kecamatan, yakni CMJT, Eks Bina Marga, Pokanjari, Jl. Ahmad Dahlan, Jl. Melati (samping SMP 14 Tegal), Gor Wisanggeni, PPIB, Pasar Ireng, Kraton, Eks SDN Tegalsari 11, RSUD Kardinah, Sekitar Lapangan Tegal Selatan, dan Islamic Center.

Menurut Wakil Ketua Pansus I Zaenal Nurrohman, lokasi penempatan PKL akan ditentukan tim yang beranggotakan lintas perangkat daerah. Mereka akan melaporkan pertanggungjawabannya kepada walikota.Prosesya harus melalui kajian, baik dari aspek ekonomi maupun aspek lainnya. “Saat in ibaru ada gambaran saja, belum ada kajian,” kata Zaenal.

Zaenal menyampaikan rancangan Perwal penataan dan pemberdayaan PKL yang disampaikan Pemkot akan dicermati Pansus I untuk disandingkan dengan Raperda Penataan dan Pemberdayaan PKL agar selaras. Fleksibilitas Perwal diperlukan agar dapat diperbaharui sesuai perkembangan dengan landasan kajian yang dilakukan.

Selain penetapan lokasi PKL, Raperda Penataan dan Pemberdayaan PKL akan mengatur pendataan, pendaftaran, Perencanaan ruang lokasi, pemindahan, dan penghapusan lokasi PKL. “Perda ini mestinya menjadi solusi bagi kesejahteraan PKL dan bagian dari pertumbuhan ekonomi bukan sebaliknya jadi sumber masalah perkotaan, sehingga para PKL harus mendapatkan akses menuju keberhasilan secara ekonomis tanpa harus menimblkan masalah penataan fisik kota dan masalah lingkungan,” ungkapnya.

Zaenal menambahkan jika PKL makmur, kota akan maju. PKL yang tertata rapi juga akan dinikmati masyarakat luas. Ia berharap Raperda PKL bisa menjadi angina segar ntuk PK agar mendapatkan perlindungan dengan tanggungjawab pemerintah.[]

Berharap Masuk Pendataan, Para Penjaga Sekolah SD Kunjungi F-PKS DPRD Kota Tegal

Berharap Masuk Pendataan, Para Penjaga Sekolah SD Kunjungi F-PKS DPRD Kota Tegal

Forum Komunikasi Penjaga Sekolah Sekolah Dasar (FKPSD) Kota Tegal saat ini tengah berjuang agar masuk dalam pendataan non ASN oleh Pemerintah Kota Tegal, sebagai imbas akan dihapusnya honorer pada tahun 2023. Salah satu upaya yang ditempuh adalah dengan menyampaikan aspirasinya melalui jalur legislatif.

Dalam edaran yang dikeluarkan MenPAN RB terkait pendataan Non ASN di lingkungan instansi pemerintah, penjaga SD tidak termasuk dalam kategori pendataan.  Padahal di beberapa daerah, pendataan penjaga SD juga bisa diinput. Tetapi untuk Kota Tegal masih ada kendala. “Di beberapa daerah penjaga sekolah bisa masuk pendataan. Kami berharap di Kota Tegal pun bisa demikian,” ungkap Toni. Ia menjelaskan saat ini ada 102 tenaga honorer formasi penjaga sekolah di lingkungan SD Negeri di Kota Tegal.

Oleh karenanya FKPSD Kota Tegal memperjuangan agar bisa masuk dalam pendataan. “Sudah ada di daerah lain seperti di Kabupaten Rembang, Kabupaten Brebes, dan Kabupaten Banyumas., penjaga sekolah masuk pendataan, Tetapi kenapa Kota Tegal belum bisa?” jelas Toni Setiawan, selaku perwakilan KPSSD Kota Tegal saat berkunjung ke F-PKS DPRD Kota Tegal.

Ia berharap dari legislatif bisa turut mengawal dan menyampaikan aspirasi mereka ke Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah Pemerintah Kota Tegal.

Ketua F-PKS DPRD Kota Tegal Amiruddin, Lc mengatakan akan menindaklanjuti aspirasi para penjaga sekolah. Bahkan dalam pertemuan tersebut, Amiruddin sempat menelepon pihak BKPD Kota Tegal untuk menyampaikan aspirasi para penjaga sekolah yang tergabung dalam FKPSD Kota Tegal. Formalnya nanti bisa kami fasilitasi di Komisi I DPRD Kota Tegal untuk menindaklanjuti.

Selain terkait pendataaan Non ASN, mereka juga menyampaikan agar ada peningkatan kesejahteraan.”Minimal untuk pemberian honor tidak diberikan berdasarkan pada hari kerja. Sebagai penjaga sekolah, bisa dibilang kami tidak mengenal tanggal merah,” ungkapnya.[]

Copyright © 2025 PKS Kota Tegal